Website Wordpress Pemula | Plus Cara Detail Mendatangkan Pengunjung

WebsiteWordpressPemula.com (WWP)

Rabu, 05 Oktober 2011

Kenapa Orang Kaya Masuk Surga Belakangan?

Artikel kali ini hanyalah sekedar berbagi semangat berkaitan dengan jiwa kewirausahaan. Cerita berikut Saya dapatkan ketika mengikuti training UTHB (Umat Terbaik Hidup Berkah) Bogor beberapa waktu lalu. Sebagian kisah mungkin sudah Saya improvisasi karena tidak 100% ingat persis seperti aslinya.

Alkisah ada seekor burung gagak yg terbang ke sana kemari mencari makanan untuk anaknya. Saking semangatnya sang gagak mencari makanan, dia tidak hati-hati sehingga membentur sebatang dahan besar pada sebuah pohon beringin. Dalam sekejab, tenaga Sang Gagak langsung melemah dan tanpa sadar tubuhnya jatuh ke tanah. Burung Gagak ini sebenarnya dalam kondisi kurang sehat utk terbang. Namun karena dalam keadaan kekurangan makanan dan anaknya baru lahir 3 hari lalu, Sang Gagak  berjuang keras untuk mencari makanan.  Sementara Istrinya meninggal 2 hari lalu karena ditembak oleh pemburu hutan.

Karena terjatuh dan tidak bisa terbang, sang gagak hanya bisa terdiam dan sesekali menangis menyesali diri. Dia teringat akan anaknya yg belum makan sejak pagi, padahal sang anak baru berumur 3 hari. Di tengah kondisi hampir putus asa, sang gagak tidak lupa berdoa kepada Tuhan untuk kesembuhan diri dan keselamatan anaknya : "Ya Tuhan, ampuni hamba yg ceroboh mencari rezeki-Mu, ampuni hamba yg terlalu bersemangat namun tidak hati-hati. Hamba memohon belas kasih-Mu agar Engkau beri makan anak hamba dan Engkau sembuhkan hamba dari rasa sakit akibat kecelakaan ini".

Tuhan Maha Pengasih lagi Maha Pengampun. Sekitar 1 jam setelah permohonan sang gagak, tiba-tiba datanglah seekor burung elang yg baik hati. Sang Elang yg sedang terbang melihat dari kejauhan ada seekor burung yg terkapar di tanah dan dalam kondisi berdarah. Dengan rasa ibanya sang elang mendekat, lalu menanyakan kondisi burung gagak tsb dan ke mana tujuannya.

Singkat cerita, Sang Elang setuju dan ikhlas membantu burung gagak untuk mengobatinya, mengiriminya makanan dan minuman sampai sang gagak sembuh. Selain itu, Sang Elang juga bersedia mengantarkan makanan kepada anak burung gagak yg baru berumur 3 hari sampai induk burung gagak tsb benar-benar sembuh dan bisa bangkit terbang kembali. Dengan bantuan Sang Elang yg perkasa, akhirnya induk burung gagak sembuh dalam waktu kurang dari seminggu. Dan anak burung gagak pun masih hidup dengan sehat karena dirawat oleh Burung Elang beserta anak-istri Sang Elang. Kebetulan keluarga Elang ini sangat sehat dan memiliki banyak makanan.

Itu adalah sepenggal kisah yg mengaitkan antara orang kuat dan orang lemah. Orang kuat bisa membantu orang yg lemah, sementara orang lemah hanya bisa berdoa seraya berusaha dalam kondisi lemah.

Orang kuat bisa diasumsikan dengan orang kaya, orang yg berilmu pengetahuan, orang yg memiliki kedudukan, orang yg jadi pengusaha sukses, orang yg tangannya selalu di atas, dan orang kuat lainnya.

Tapi sempat timbul pertanyaan :  Bagaimana dengan riwayat atau hadis nabi berikut (semoga ada masukan jika Saya salah) : "Orang miskin yg beriman lebih dulu masuk surga dibandingkan dengan orang kaya yg beriman".

Terhadap pertanyaan tersebut, Pembicara di UTHB mengatakan : Memang begitulah sifat orang kaya yg beriman. Dia lebih mementingkan saudaranya yg seiman dan lemah untuk masuk surga duluan, sementara beliau yg sudah menikmati keimanan dan fasilitas di dunia tetap sabar sampai saudaranya merasakan nikmatnya surga.

Di dunia ini, orang kaya adalah orang yg memiliki Pribadi kuat jika dia beriman, orang yg banyak memberikan manfaat bagi sesama, orang yg mau membantu saudaranya yg kesulitan, orang yg menjadi pengusaha sukses dan beriman, orang yg berilmu pengetahuan dan beriman, dan masih banyak lagi.


Maukah Anda menjadi orang kuat dan kaya seperti itu? Yang bisa memberikan manfaat baik di dunia maupun di akhirat? Mari kita berlomba-lomba menjadi Pengusaha Sukses yg beriman....!

He...he...he....sepenggal cerita di atas hanyalah kisah inspiratif yg bisa diambil hikmahnya. Jika ada yg benar itu dari Allah, jika ada yg salah itu dari diri Saya sendiri yg penuh kekurangan.



Sukses untuk Kita yg Menjadi Pribadi Kuat,

Davit
====
yg masih belajar ttg kehidupan.
www.WebsiteWordpressPemula.com
www.RWPGrup.com/bimbel
www.RahasiaWebsitePemula.com

10 komentar:

  1. Menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain sangat membahagiakan.

    BalasHapus
  2. bagus juga, sedekah bukan pilihan lagi tapi keharusan

    BalasHapus
  3. Ternyata begitu...sungguh mulia org kaya yg kuat dan baik. saya mau brgabung dgn barisan elang. amin. thanks 4 share

    BalasHapus
  4. orang yang mulia adalah orang yang bisa memberikan manfaat bagi orang lain disekitarnya, semoga kita dijadikan elang-elang berikutnya... amin

    BalasHapus
  5. good inspiratif......

    BalasHapus
  6. saya harus segera menjadi pengusaha sukses, kaya dan beriman, agar bisa segera membantu banyak orang...amin...doakan saya.. !!
    salam sukses...

    BalasHapus
  7. KAYA knapa belakangan masuk surga....??? ini bukan sembarangan sebenarnya....memang ada hadist/ sunnah/ ketetapan dari utusan TUHAN/ Alloh SWT.....nasehat ini disampaikan pd Zaid atau Usamah (saya lupa) namun ke 2 nya : anak angkat Beliau SAW. Yg namanya anak angkat : biasanya ber-attitude " agak minder ", namun nasehat ini BESARKAN HATINYA hingga ke-2 nya sahabat yg sangat mulia dan buat OPTIMIS, meski tidak kaya di kemudian hari (maklum keduanya msh belia saat jd anak angkat), hanya Zaid : sempat menikah.....Jika KAYA : banyak amal, karyanyata banyak tentu bukan demikian....banyak sahabat yg kaya dan calon huni surga dengan langsung ( Abdurahman bin Auf).....namun jika KAYA, meski taat ibadah dilain pihak " serakahnya juga hebat ", inilah kalangan yg KAYA NAMUN BELAKANGAN......Allohu A'lam....

    BalasHapus
  8. Ifoel, makasih masukannya dan tambahan wawasannya...

    Sukses dunia akhirat,
    davit

    BalasHapus
  9. DICARI TENAGA TRAMPIL UNTUK MARKETING PROPERTY FREELANCE DI WILAYAH JAKARTA DAN BEKASI

    Pada saat ini Rosy Property sedang memasarkan 12 Perumahan di Bekasi dan Jakarta dengan rate harga jual mulai dari 250 juta s/d 2,6 M untuk perumahn mewah,memberikan peluang usaha kepada anda sebagai Marketing Property dan mendapatkan penghasilan yang tidak terbatas

    Persyaratan:
    -Minimal lulus SLTA atau sederajat
    -Memiliki pengetahuan tentang internet/penggunaan komputer
    -Smart,Energic dan mau bekerja keras
    -Diprioritaskan bagi anda yang memiliki kendaraan
    -Wajib Mempunyai Whatsap (untuk Kominikasi)

    Marketing diberikan kebebasan untuk menjual rumah di semua Perumahan yang dipasaran Rosi Property dan disediakan kantor pemasaran di setiap lokasi

    KOMISI dan OVERIDING FEE:
    - Overiding fee + Komisi (untuk in house Marketing)
    - Komisi mulai 1 s/d 2% dari harga jual rumah
    - Bonus Clossing Fee

    Jika anda berminat ingin menjadi Marketing Property,silahkan hubungi:

    - B A S I R
    - Tlp/wa.0856-9255-9700

    BalasHapus

Google