Website Wordpress Pemula | Plus Cara Detail Mendatangkan Pengunjung

WebsiteWordpressPemula.com (WWP)

Jumat, 26 Desember 2008

Aku Resign dari Kantor demi Visi Besar Bisnis Online

Gilee Bener...! Itu mungkin komentar pertama jika orang "gajian" menilai saya memutuskan keluar dari kantor (Resign).

Ya, Efektif mulai 1 Januari 2009 saya sudah tidak berstatus karyawan lagi. Pertengahan Bulan Desember 2008 saya mengajukan pengunduran diri dari Kantor tempat saya Bekerja...Tepat setahun setelah Saya belajar internet marketing sejak Desember 2007. Ini adalah kado terindah ulang tahun pertamaku sebagai pebisnis online.

Meski atasan sudah menyuruh saya berpikir ulang, namun keputusan saya sudah bulat berdasarkan hasil Shalat Istikharah.

Di tengah melubernya angka PHK hingga mencapai 20.000 orang, ditengah meningkatnya pengangguran hingga di atas 10 juta orang, Saya mengambil jalan mengundurkan diri dari kantor. Bagi sebagian orang kantoran, ini mungkin hal "gile", tapi bagi anda yang sudah mulai paham prospek bisnis online, hal ini merupakan keputusan yang anda impikan juga..!

Apalagi Shalat istikharah sudah saya lakukan sejak 6 bulan lalu, namun baru kali ini mendapat jawaban yang bulat di hati. Mungkin ini petunjuk dari-Nya.

Coba anda bayangkan manfaatnya. Dengan saya keluar dari kantor, saya memberi peluang 1 lapangan kerja buat orang pengganti saya..Lalu, dengan saya fokus kerja bisnis online karena sdh tdk wajib masuk kantor, saya optimis penghasilan meningkat. Kalo bisnis online saya berhasil, tentu akan bisa membantu teman Indonesia lain yg membutuhkan bimbingan agar sukses juga di bisnis online.

Lalu, jaringan pebisnis online baru akan meningkat, membuka lapangan kerja untuk unit-unit bisnis yg dibutuhkan masing-masing pebisnis online, hingga nantinya tercapai pembukaan lapangan kerja baru untuk 1 juta orang lebih..Anda bisa lihat visi besar saya dengan meng-klik Judul di atas.

Sebenarnya tugas saya di kantor juga cukup mulia untuk membantu para Petani dhuafa meningkatkan taraf hidup mereka. Saya bekerja sebagai Koordinator Marketing-Lembaga Pertanian Sehat- Dompet Dhuafa Republika. Ya, kantor kami merupakan jejaring bisnis dari Lembaga Amil Zakat Dompet Dhuafa Republika...

Dengan posisi demikian, tentu anda akan bisa merasakan betapa beratnya mengambil keputusan untuk memilih salah satunya. Apalagi sistem marketing di kantor kami masih mencari bentuknya yang ideal.

Namun Jika saya paksakan dua-duanya berjalan beriringan, fisik dan pikiran saya sangat terporsir. Saya merasakan sangat lelah setiap hari. Mengurus bisnis offline dan online saya saja sudah cukup menguras energi, apalagi mengkoordinir sistem bisnis dan pemasaran di kantor saya.

Anda bayangkan selama 6 bulan saya sering kurang tidur, paling 2-3 jam sehari. Tak jarang karena kelelahan berlebihan, akhirnya saya jatuh sakit berhari-hari. Kondisi lelah membuat saya tidak khusuk untuk beribadah kepada-Nya.
Bahkan hubungan dengan anak dan istri jarang mengambil waktu rileks seharipun dalam seminggu.

Dalam kondisi sakit, tentu dua-duanya tidak akan bisa maju. Akhirnya saya menjadi orang yg tidak bertanggung jawab terhadap tugas kantor. Sering target kerja kantor tidak tercapai karena pikiran saya yg bercabang setiap hari. Saya merasa tidak nyaman menerima gaji yg tidak menunjukkan prestasi kerja saya.

Itulah sekelumit perjalanan batin saya memutuskan untuk mengambil jalan "lain" setelah melakukan pertimbangan panjang. Anda yg dalam kebimbangan seperti saya juga bisa melakukan pertimbangan rohani dan jasmani spt saya. Namun pikirkan juga kesiapan menyambut 'hidup" baru jika keluar kerja.

Asap dapur rumah anda harus tetap "ngebul" agar tidak kelimpungan memenuhi kebutuhan diri dan keluarga. Caranya, persiapkan bisnis anda dari sekarang jika anda berniat mau resign 6-12 bulan yg akan datang.

Saya tidak tahu apakah anda mendukung saya atau tidak. Namun saya tetap mengharapkan do'a anda-anda semua agar visi dan cita-cita besar saya dari Biznis Online bisa tercapai.

Revisi (September 2009) : "Mulai Bulan Maret 2009, Saya sudah merekrut 1 orang Asisten Pribadi untuk membantu Bisnis Online saya yg makin Berkembang. Penghasilan Bisnis Online Saya pun meningkat sekitar 5x lipat dari sebelumnya.

Anda lihat, baru 3 bulan Saya mengundurkan diri, Saya sudah mulai membuka Lapangan Kerja utk orang lain. Inilah awal Visi dan Cita-cita Saya mulai berwujud. Ternyata ALLAH benar membantu hamba-NYA yg mau berubah/hijrah....!"


----------------------------------------------
"Barang siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah
yg luas dan rezeki yang banyak. Barang siapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kpd
Allah dan Rasulnya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yg dituju), maka
sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".
(Q.S An-Nisa ayat 100)
-------------------------------------------


Saya tunggu komentar anda...!



Davit, S.Si

Online entrepreneur

Senin, 24 November 2008

BLOG MENGHINA NABI DITUTUP OLEH WORDPRESS..

Akhir-akhir ini tersiar kabar tentang sebuah blog yang menghina Nabi Umat Islam, Muhammad SAW..
Nama Blognya : http://lapotuak.wordpress.com/

Blog tersebut berisi kartun yang mengadopsi gambar dari website luar negeri...Organisasi Islam seperti Muhammadiyah, HTI, dan MUI meminta agar pemerintah segera memblokir situs tersebut...

Menyikapi kegundahan itu, Para Blogger Indonesia pun segera melakukan sesuatu untuk menghentikan "jam tayang" blog yang dianggap meresahkan Umat Islam Indonesia...

Menurut Republika, Blogger Senior Enda Nasution sampai menyurati pengelola blog wordpress menyatakan keberatan blog tersebut mengudara..

Enda memaparkan, di Wordpress ada syarat dan ketentuan layanan, term of service, bahwa blog tidak boleh berisi hal-hal yang menyinggung orang lain...Blog http://lapotuak.wordpress.com/ ditutup wordpress setelah Enda menyurati pengelola Wordpress..

Respon wordpress tergolong cepat karena keberatan sudah ditanggapi sebelum 24 jam.. begitu laporan yang dirilis Republika, 21 Nopember 2008..

Komunitas Blogger Indonesia diperkirakan Enda mencapai 600 ribu orang, 70% nya berusia 15-35 tahun..

Blog adalah media gratis untuk menyampaikan gagasan, menulis catatan pribadi, atau menjalin komunikasi dengan sesama komunitas..Namun mesti menulis di blog tergolong bebas, masih ada semacam kode etik agar isi tulisan di Blog tidak mengganggu ketenangan dan menjelekkan pihak lain...



Semoga menambah wawasan kita bersama....!



Pencinta Blog dan Website,



Davit Putra, S.Si
HP : 08176699099


email : admin@bisnisdavit.com
YM : dave_bisnis
--------------------------------------------

Rabu, 19 November 2008

Obama pun Memanfaatkan Internet...

Pembaca yang Budiman....

Sudah pernah dengar lom kalo Obama memanfaatkan jaringan internet untuk kemenangannya menuju kursi Kepresidenan AS? Ya, Obama dan timnya menggunakan teknologi online untuk menjaring dan menyapa pendukungnya....Bahkan dana terbesar untuk kampanye didapat dari iuran penggemarnya secara online..

ketenaran Hillary Clinton dan John MacCain kalah telak dalam perebutan simpati rakyat....Salah satu media online yang di manfaatkan Obama adalah Website jaringan sosial seperti friendster, Facebook, You Tube, dll...

Mau tau kisah lengkapnya???
Klik aja link pada judul di atas....



Pencinta Teknologi Online,


Davit Putra (Dave)
www.BisnisDavit.com

Selasa, 04 November 2008

Ada Info Bizniz SPAM yang sedang Menyebar..!

Pernahkah anda menerima informasi lwt email tentang suatu penawaran?? Padahal anda sendiri tdk pernah merasa memberi alamat email kpd org yg menawarkan tsb?....kalo anda pernah terima, kira2 seperti itulah yg namanya email info SPAM..

Sebagian orang ada yg terkesan cuek dengan info SPAM tsb...gak digubris bahkan emailnya didelete...namun bagi sebagian orang info tsb sangat mengganggu...tiap hari ada aja email dg info fantastis yg menjanjikan segalanya mudah...

Banyak juga yang tergoda utk mengetahui info lebih lanjut...Mulailah mereka mengklik penawaran tsb, membaca, lalu mencoba peruntungan dengan mengikuti perintah si pengirim email...para pengikut SPAM tsb bs dikatakan tidak tahu kalo mereka sedang ditipu..Bisa juga karena tdk tahu kayak apa sih bisnis online itu sebenarnya..

Contoh nyata bisa dilihat di website saya dg cara klik judul di atas...Saat ini sedang marak info pembagian IPOD atau PDA gratis...syaratnya tiap orang harus menyebarkan info tsb ke 15-25 email...Ada yg mengaku dari perush Palm Inc atau Apple Corp...

Saya juga mendapat info penawaran tersebut...setelah saya crosscheck dg perusahaan tsb di Amerika, ternyata info tsb adalah bohong belaka....Alias info SPAM katanya...Saya merasa kasihan dg teman2 Indonesia yg mau saja melakukan hal tsb dan membuang2 waktu..tanpa crosschek lagi...Pasti niat awalnya sekedar ikut-ikutan...tapi sayang waktu terbuang sia-sia karena ketidaktahuan tadi....

Mari kita berikan info yang benar dan mendidik kepada teman-teman Indonesia yang blm punya pegangan dalam ber-online-ria...!




Davit Putra, S.Si
Online entrepreneur
http://www.bisnisdavit.com/info-bisnis/lain-lain/nopember-08/info-bisnis-spam.htm

Minggu, 19 Oktober 2008

Adakah yang Untung dari Krisis Keuangan AS?

Dunia bisnis offline sedang dilanda kepanikan...

Krisis Keuangan Amerika Serikat membawa dampak serius pada banyak negara..
Tak kurang negara-negara Uni Eropa, Rusia, dan kawasan Asia merasakan dampak langsung krisis AS terhadap pasar saham mereka..

Pasar saham perusahaan di negara-negara tersebut rontok berjatuhan, termasuk di Indonesia..
Aset perusahaan banyak yang hilang akibat anjloknya nilai saham mereka..Di Indonesia, pemerintah terpaksa mengeluarkan kebijakan "buy back". Kebijakan ini memungkinan perusahaan-perusahaan membeli kembali saham mereka yg telah dijual..harapannya jika saat ini saham dibeli dengan harga murah, maka suatu ketika saham bisa dijual dg harga tinggi jika kondisi sudah membaik..Pemerintah pun menyuntikkan dana sekitar Rp. 4 triliun untuk mendukung kebijakan tersebut..

Rumit sekali ya permasalahan bisnis offline saat ini...
Kalo dalam skala global para pelaku bisnis offline dipanikkan dampak krisis keuangan AS, maka sebenarnya ada yang diuntungkan dari krisis keuangan tersebut..

Siapa yg bisa mengambil keuntungan ditengah kesulitan ini?

Salah satunya ya kita-kita para pelaku bisnis online..yang lainnya yaitu para orang tua yg py anak sekolah di luar negeri. Nilai rupiah yg melemah menyebabkan kiriman dollar berkurang ke luar negeri.

khusus untuk kita pelaku bisnis online, berita krisis keuangan yang menyebar ke berbagai penjuru dunia bisa diambil intisarinya untuk topik website atau blog kita.

Apa saja intisari berita yg masuk kategori niche market utk topik website kita?

Cukup banyak....perumahan, kredit perumahan (mortgage), kredit macet, solusi kredit macet, cara menghilangkan depresi, mencari peluang bisnis baru, program spiritual menenangkan depresi, pijit refleksi, salon dan spa, prediksi saham ke depan, industri keuangan, dll.

Topik-topik tsb anda cari kata kunci (keyword) yang tepat untuk dijadikan ide bisnis di website. Jangan lupa lakukan sedikit riset pasar..Setelah itu lakukan teknik SEO untuk mengundang pengunjung ke website anda...Kalo perlu, lakukan promosi berbayar untuk mengundang lebih banyak pengunjung...

Banyak pengunjung berarti banyak peluang penghasilan....sedikit pengunjung berarti sedikit penghasilan..

Okay, selamat mencoba..! Raihlah peluang pasar ini...


Davit Putra, S.Si
Online Entrepreneur
www.bisnisdavit.com

Sabtu, 30 Agustus 2008

Perbandingan Keuntungan Usaha Online dan Offline

"Tahukan Anda bahwa menjalankan bisnis online membutuhkan modal yang jauh lebih murah dibanding bisnis offline?"

Memang memulai bisnis online awalnya ada yang bisa gratis. Misalnya program hanya mengklik iklan atau mengikuti survey tertentu. Juga program gratis bisa dilakukan dengan membuat sebuah blog gratis. Blog tsb kita isi dengan tulisan sesuai dg hobi/bidang keahlian kita. Lalu kita isi dengan program-program affiliate atau sumber penghasilan lain yang sesuai dg topik blog kita...

Namun ada dua sisi kelemahan dari berbisnis online tanpa modal alias modal dengkul :

1. Penghasilan yang diperoleh relatif kecil.......Kalau kita menjalankan bisnis online hanya mengikuti program klik-klik iklan atau mengikuti survey dg modal dengkul memang bisa...Kita tidak perlu mengeluarkan biaya. Namun karena tidak ada modal, pihak perusahaan biasanya hanya memberikan komisi yang kecil atau ruang gerak yang sempit u kita berpenghasilan lebih...Biasanya pihak perusahaan akan memberikan opsi lain jika kita ingin berpenghasilan lebih besar..Misal dengan penawaran menjadi member khusus dengan membayar biaya keanggotaan khusus tsb..Istilahnya kelas premium kali...Bagi anda yang menjadi member newsletter gratis saya di www.bisnisdavit.com, sumber penghasilan gratis demikian saya sebut sumber penghasilan jangka pendek.


Baca lebih lanjut di : http://www.bisnisdavit.com/perband-ofline-online.htm



Sukses milik kita yang mau Berusaha,
Masalah Hasil, Biarlah Tuhan yg Menentukan dg Keadilan-Nya,

Davit Putra, S.Si



owner
www.bisnisdavit.com
YM : dave_bisnis
HP :08176699099.
Email : admin@bisnisdavit.com

Sabtu, 23 Agustus 2008

Juallah pada orang yang Tepat

Jika kita ingin menjual sesuatu , maka juallah pada orang yang tepat..
Jika kita menjual pada orang yang tepat, proses penjualan akan lebih mudah terjadi..

kita tidak perlu merayu panjang lebar....kita tidak perlu berlama-lama menghabiskan waktu hy u mendapatkan penjualan dari org yang tdk tepat...Tidak tepat bisa saja dia tidak membutuhkan...bisa juga karena bukan dialah sang pengambil keputusan u membeli sesuatu yg kita tawarkan...

Ini kisah nyata perbandingan 2 sales saya yg menjual pada toko yg sama, tapi hasil berbeda..
kebetulan usaha pertanian sehat kami sedang gencar menawarkan produk beras sehat u mencari agen-agen baru...

Sales pertama menawarkan ke sebuah Toko Beras yg cukup besar di jalan Pajajran-Bogor...Segala upaya pendekatan telah dilakukan..tool marketing berupa brosur, surat penawaran, dan cerita mengenai kelebihan beras sehat kami telah diupayakan maksimal..sampel beras juga sudah ditunjukkan..Namun hasilnya sales pertama ini ditolak mentah-mentah dg alasan beras tsb terlalu mahal...

Lain cerita sales saya yang kedua...Keesokan harinya Beliau datang dengan membawa tools yg sama sperti sales pertama..namun waktu yg dihabiskan u menawarkan tdk terlalu lama...cukup bicara kelebihan produk, lalu tunjukkan sampel, tak lama kemudian sang penjaga toko memberikan kode oke dg meminta order dikirm besoknya..."Kita bisa coba di Toko kami, kebetulan kami blm pernah menjual beras seperti ini pak!"..begitu kata org yang di dalam toko...

Di Kantor, kedua sales ini membuat laporan ke saya...kita tertawa terbahak bertiga karena yg dibicarakan adalah target toko yg sama...yang satu gagal, yg satunya berhasil...apa kuncinya bagi sales yg berhasil?? ternyata dia menjual langsung kepada pemilik toko yang py kuasa di situ..alhasil order dapat dan sampai sekarang terus melakukan repeat order (pesan rutin)..

Jadi kesimpulannya, jika kita blm berhasil menjual, bukan berarti produk kita tdk bagus...bisa jadi kita belum menemukan org yang tepat u membeli..makanya jangan sungkan menanyakan referensi calon pembeli kita.........kalau di bisnis online, kita harus pandai-pandai mencari org (prospek) yg tepat dg produk kita....dari puluhan atau ratusan orang yg kita tawarkan, masak sih gak ada yg mau beli??? selamat mencoba...

Senin, 18 Agustus 2008

Selamat, Guru Internet Marketing kami Menikah..!

Salam merdeka...!!! Alhamdulillah Hari ini, 18 Agustus 2008 Guru internet marketing kami menikah....Bu guru mendapat jodoh seorang lelaki Amerika yang mualaf...Namanya Muhammad Zaidan (nama aslinya John Wesley Vardell)..Menurut kabar, sang suami juga seorang internet marketer yang sudah pasti mendukung karir sang guru..

Acara akad pernikahan (ijab qabul) diselenggarakan pada hari Senin tanggal 18 Agustus 2008 di rumah orang tua Bu guru di Banjaran Bandung..Acara resepsi resmi baru akan di adakan sekitar Oktober 2008...Insya Allah ribuan murid Bu guru akan diundang u hadir...

Dengan bergabungnya 2 kekuatan marketer dunia, saya berdoa semoga cita-cita besar Bu guru u mewujudkan revolusi bisnis di Indonesia semakin cepat terwujud...Ini juga sesuai dengan cita-cita besar saya setelah terjun ke dunia internet marketing 8 bulan terakhir..Pikiran bisnis saya sudah bisa dipetakan u prospek masa depan..Bersama komunitas para pebisnis online, saya bermimpi dalam 10 tahun ke depan akan terbentuk 1 juta pebisnis online Indonesia yang bisa mempekerjakan jutaan karyawan..

Dalam kurun 10 tahun juga, saya bermimpi bisa mempekerjakan 100.000 (seratus ribu) orang...mereka bisa bekerja sebagai karyawan, atau sebagai supplier produk yang saya butuhkan u pasar internasional....Dengan cita-cita besar ini, saya bermimpi kita bisa menjadi bangsa merdeka yang sebenar-benarnya...http://www.bisnisdavit.com/cita-cita-besar.htm
Semoga..!


Salam Merdeka, 18 Agustus 2008


Davit Putra
www.asianbrainahira.com

Selasa, 12 Agustus 2008

Alhamdulillah...Anak Keduaku lahir Dg Selamat..!

Alhamdulliah...Setelah melalui 9 bulan penantian penuh perjuangan, akhirnya istriku melahirkan anak kedua kami dg selamat....Minggu malam, tanggal 10 Agustus 2008, pukul 19.45 menit, lahirlah bayi perempuan kami dengan persalinan normal dan lancar.....

Berkali-kali aku bersyukur istriku bisa melahirkan dengan normal dan lancar....normal tanpa operasi, dan lancar karena hanya sekitar 2 jam masuk klinik persalinan sesudah itu bayi keluar dg mudah...Memang aku sedikit tegang menunggu di luar ruangan sambil mendengar teriakan istriku yang menahan rasa sakit yang hebat beberapa saat sebelum bayi keluar.....Beberapa nama kerabat dekat dan teman-teman aku hubungi lewat sms...Aku meminta doa mereka agar istriku dimudahkan....tak kurang dari 30 daftar nama yg aku sms...Salah satu sms jawaban dari bosku dikantor berbunyi demikian : "Ya Allah, permudahkan segala urusan saudaraku. Perlancar persalinan istrinya. Jadikanlah putra/i motivasi orang tuanya. Amin."

Sudah sepantasnya aku tiada henti bersyukur karena beberapa jam sebelum melahirkan tekanan darah (tensi) istriku sangat tinggi, yaitu 150/90...Menurut bidan yg menangani, tekanan darah yang normal u melahirkan sekitar 120...tidak boleh terlalu tinggi atau terlalu rendah....Makanya istriku sempat di infus beberapa jam sebelum melahirkan u menurunkan tekanan darahnya....mengetahui hal tsb aku langsung mendekati istriku dan memberikan kata-kata penenang agar dia tidak perlu tegang...jangan pikirkan macam-macam kataku...pikirkan keselamatan bunda dan bayi saja....

"Apapun yang terjadi, Ayah akan selalu berada disamping bunda..."ci ileee...begitu romantis kata-kataku waktu itu...Aku mengucapkan segala kata-kata indah di telinga istriku walau dia merasakan rasa mules yang hebat diperutnya..Dia teriak, menjerit, mencubit tanganku dengan kuat, lalu sesaat kemudian rasa sakitnya hilang dengan tiba-tiba...Hal ini berlangsung terus berulang-ulang....

Sekilas aku juga grogi ketika keluar ruangan u menenangkan diri...Kata kakak iparku kalo darahnya tidak turun juga, tidak bisa melahirkan dengan normal nanti....Makanya aku berdoa terus supaya istriku bisa melahirkan normal....Jika ingat istri teman-temanku yg melahirkan melalui operasi, aku jadi ngeri juga ngebayangin...biaya operasi yang belasan juta, dan kondisi istri & bayi yang mengkhawatirkan...Makanya selain berdoa sendiri, aku menghubungi tak kurang dari 30 orang, termasuk pelanggan Berasku...Dan Allah mengabulkan doaku..mungkin juga berkat doa orang-orang yang aku hubungi....Dengan satu teriakan hebat istriku, akhirnya terdengar suara tangis bayi yang melegakan pernafasanku.....Terima kasih Ya Allha, terima kasih teman-teman....Ternyata tensi istriku turun hingga 130 bebarapa saat sebelum bayi lahir...

Kelahiran putri keduaku melejitkan kembali semangat bekerjaku, semangat wirausahaku u terus berkarya memberikan yang terbaik bagi keluarga dan orang lain.....Semoga...!


Yang Berbahagia,

Davit, Lia, dan Dara
NB: Anak pertamaku, Dara, lahir tgl 10 Agustus 2004.
Anak keduaku, Divia, lahir tgl 10 Agustus 2008.....(buatnya gak janjian lho....he..he..he..)

Jumat, 08 Agustus 2008

Cita-Cita Besar Davit dari Bisnis Online.....

Setelah mengenal dunia bisnis online 8 bulan terakhir, saya bertekad mengembangkan cita-cita Besar untuk membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain...target jangka pendek saya (3 tahun) adalah terciptanya lapangan pekerjaan bagi 100 orang...Sedangkan terget jangka panjang saya (10 tahun) adalah terbukanya lapangan pekerjaan bagi 100.000 orang Indonesia...

Terbukanya lapangan pekerjaan bagi orang lain tidak mesti mereka harus jadi pebisnis online...bisa saja mereka adalah tenaga kerja yang membantu operasional bisnis online saya...atau mereka para pengrajin sandal/sepatu yang menyediakan pesanan saya dari luar negeri secara rutin....Anda bisa lihat penjelasan saya di http://www.bisnisdavit.com/cita-cita-besar.htm

Prediksi saya, dalam 5 tahun ke depan internet tak ubahnya seperti HP...Internet akan menjadi kebutuhan utama u berkomunikasi layaknya HP...Saat ini penjualan HP bak kacang goreng...1 orang bisa punya 2 Hp...Padahal 5 tahun yang lalu, HP masih merupakan barang "elit" bagi masyarakat kita...5 tahun ke depan, internet akan jadi media utama orang Indonesia u berbisnis, untuk berkirim surat, untuk media pendidikan, konferensi jarak jauh, media relaksasi seperti bermain game, dan media u mencari saran hiburan lainnya...5 tahun ke depan informasi online berada dalam genggaman anda layaknya HP....

Oke, saatnya kita bertindak...!! .mari kita bantu rakyat Indonesia yang saat ini banyak mengalami kesulitan hidup karena sulitnya mencari lapangan pekerjaan..."Manusia paling baik adalah yang memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi orang lain"..Begitu kata Nabi kita...

Sukses Milik Kita yang Mau,

Davit Putra, S.Si
www.bisnisdavit.com
www.asianbrainahira.com

Minggu, 25 Mei 2008

Kisah Pedagang "Kaget" di Lapangan Sempur

Masyarakat Bogor sekarang sudah sangat mengenal Lapangan sempur sebagai arena rekreasi gratis..Lapangan ini terletak di sebelah Kebun Raya Bogor yang berbatasan dengan jalan raya. Secara administratif, Lapangan Sempur masuk kelurahan Sempur, Bogor Tengah.

Hampir setiap hari lapangan ini selalu dimanfaatkan untuk berolah raga dari berbagai kalangan, mulai anak sekolah, perkumpulan pemuda, dan masyarakat umum yang ingin refreshing karena kelelahan rutinitas kerja sehari-hari. Saya sendiri lebih sering memanfaatkan Lapangan Sempur untuk Joggging (lari pagi) pada hari Sabtu atau Minggu..

Oke, kisah seputar pemanfaatan sempur untuk olah raga kita bahas lain waktu saja..Yang ingin saya sampaikan di sini adalah fenomena lain yang mungkin tidak terduga oleh penggemar olah raga atau PEMDA Bogor sekalipun. Ya...Fenomena itu adalah makin menjamurnya pedagang "kaget" pada hari libur terutama minggu pagi.

Beberapa waktu lalu saya sempat ngobol santai dengan petugas pekerja pembuatan sumur resapan di sekeliling Lapangan Sempur..Sambil lari-lari kecil mencari keringat, Saya mendekati para pekerja tersebut. Pembicaraan mengalir dari mulai tugas yang mereka kerjakan atas nama dinas PU Kota Bogor, hingga pemanfaatan Lapangan Sempur untuk para Pedagang kaki lima alias pedagang kaget tadi..

Dugaan saya ternyata hampir sama..menurut mereka jumlah pedagang di Lapangan Sempur sudah di atas seratus lapak pedagang..Rutinitas pedagang kaget tersebut biasanya mengambil momen hari libur kerja, terutama hari Sabtu dan Minggu..Hal ini sudah saya ketahui dan menurut saya itu biasa.Di daerah lain mungkin juga begitu...

Namun tahukah anda yang membuat saya kaget sampai harus mengingatnya berhari-hari di memori saya? This is the fact!! Para pedagang kaget tersebut ternyata harus rela datang malam hari agar kebagian tempat untuk lapak berdagang...Ya, untuk berjualan hari minggu paginya, mereka harus "berebut" tempat sejak pukul 12 malam. Bahkan ada yang datang mulai pukul 10 malam dan setelah dapat tempat, mereka pun menginap disana. Setelah azan subuh berkumandang, barulah dagangan mereka gelar untuk menyambut kedatangan masyarakat Bogor yang ingin senam aerobik masssal atau olah raga lainnya..

Hmm, sungguh sungguh spirit kewirausahaan yang patut ditiru! Apalagi di tengah himpitan ekonomi yang menyerang masyarakat kita bak wabah menular...

Tapi...eiit..ternyata ada dampak negatif aktivitas yang mereka lakukan. setelah saya analisa dan berbincang-bincang dg beberapa pencinta olah raga di lapangan Sempur, kebanyakan kita merasakan Lapngan Sempur tersebut semakin sempit dan tidak menyisakan tempat lagi untuk sekedar jogging..Kalo kita mau lari, beradu dengan orang lain di depan atau di belakang sangat mungkin terjadi..Yang tersisa hanya ruang untuk jalan perlahan (sangking sempitnya) karena banyak orang berhenti membeli barang dagangan..Belum lagi parkir mobil dan motor yang jumlahnya membludak yang melebihi daya tampung sehingga jalanan pasti macet di sana-sini lapangan.

Terakhir, hari minggu ini, tanggal 25 Mei 2008 saya datang ke Lapangan Sempur pukul 10.30 pagi..agak lega memang tempat untuk olah raga jogging karena para pedagang sudah mulai berangsur-angsur menutup lapaknya. Cuma, sepanjang mata memandang, Lapangan tersebut kelihatan kotor karena sampah berserakan di hampir seluruh sisi dan tengah lapangan..

Kini tugas membersihkan lapangan menjadi "beban" bagi petugas penyapu sampah yang jumlahnya hanya 4 orang untuk lapangan seluas itu..itu pun tadinya mereka cuma berdua, karena merasa tidak sanggup, merekapun mengajak 2 orang lagi rekannya...Saya katakan beban karena mereka hanya mendapatkan bayaran seikhlasnya dari para pedangang..Ada yang membayar seribu rupiah, 500 rupiah, bahkan ada yang tidak membayar....Sungguh harga yang tidak sebanding dengan keringat mereka..!

Itulah fenomena lain dari pemanfaatan Lapangan Sempur bagi para pedagang kaget....
Semoga masalah-masalah ini bisa menjadi perhatian pemerintah kota Bogor dan ada keadilan pemanfaatan fasilitas umum bagi semua kalangan....Semoga..!

Batutulis, 25 Mei 2008

Davit Putra

A proud member of ASIAN BRAIN
http://www.asianbrainahira.com/

Senin, 19 Mei 2008

MENGANGKAT EKONOMI PETANI DENGAN PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN (2)

A. Pertanian ”Kimia” telah Merosotkan Nilai Ekonomi Petani dan Menimbulkan Mental Ketergantungan

Pertanian ’kimia’ atau lebih dikenal pertanian konvensional terbukti mampu meningkatkan ekonomi di bidang pertanian secara global.

Lihatlah beberapa fakta berikut :

Produksi gandum India meningkat tiga kali lipat dalam kurun 20 tahun, Columbia mampu meningkatkan produksi padi dua kali lipat selama 5 tahun, Indonesia mampu berswasembada pangan beras sejak 1983 hingga 1997 sehingga Presiden Soeharto diberi penghargaan FAO pada waktu itu.

Namun harus diingat itu berlangsung hanya untuk jangka waktu tertentu.

Yang harus diingat lagi adalah pertanian konvensional ini tidak terlepas dari dampak negatif untuk jangka panjang. Menurut Schaller (1993), beberapa dampak negatif dari pertanian konvensional adalah :

  1. Pencemaran air tanah dan air permukaan oleh bahan kimia pertanian.
  2. Membahayakan kesehatan manusia dan hewan, baik karena pestisida kimia maupun bahan aditif pakan.
  3. Pengaruh negatif senyawa kimia pada mutu dan kesehatan makanan.
  4. Penurunan keanekaragaman hayati termasuk sumber genetik flora dan fauna yang merupakan modal utama pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture).
  5. Meningkatnya daya tahan (resistent) organisme pengganggu terhadap pestisida kimia.
  6. Merosotnya daya produktivitas lahan karena erosi, pemadatan lahan, dan berkurangnya bahan organik.
  7. Ketergantungan yang makin kuat terhadap sumber daya alam yang tidak terbaharui (non-renewable natural resources).
  8. Resiko kesehatan dan keamanan manusia pelaku pekerja pertanian.

Dari sekian banyak bahaya pertanian ’kimia’ tersebut, tentunya mengusik hati nurani kita untuk bisa menghindarinya. Anehnya, bahaya ini sudah disadari kita selama bertahun-tahun. Namun prilaku berdampak negatif tersebut masih saja dilakukan oleh pelaku pertanian di Indonesia.

Ada dua dampak negatif yang berkaitan langsung dengan ekonomi petani kalau kita ingin menggaribawahi. Pertama, pertanian ’kimia’ telah merosotkan nilai ekonomi petani. Penggunaan bahan kimia semakin lama akan semakin banyak karena daya resistensi hama pengganggu semakin kuat alias kebal. Belum lagi biaya perawatan lahan karena berkurangnya bahan organik yang jelas dibutuhkan tanaman, perbaikan karena erosi, pemadatan tanah, dan kesehatan petani yang rawan karena berinteraksi dengan bahan kimia setiap hari. Semua ini tentu meningkatkan biaya produksi dan pengeluaran petani.

Kedua, ini yang paling membahayakan yaitu menimbulkan mental ketergantungan petani terhadap pupuk dan pestisida kimia. Serta mengandalkan bantuan pemerintah. Daya kreativitas petani seolah-olah mati terkubur bersama harapan turunnya harga pupuk dan pestisida kimia, atau berharap ada subsidi dari pemerintah. Padahal sejak jaman dahulu kala kita tahu ’nenek moyang’ petani kita adalah orang-orang yang kreatif memanfaatkan sumber daya alam. Bahan-bahan alami dari tumbuhan diramu untuk bisa dimanfaatkan sebagai pembasmi hama, juga untuk penyubur tanaman.

Kalau dua hal di atas terus kita biarkan, bukan tidak mungkin petani kita akan masuk jurang ’kemiskinan yang tak berkesudahan’. Hidup dengan pendidikan rendah, ekonomi morat-marit, hidup penuh dengan hutang, harapan hidup anak-cucu sebagai penyambung generasi hanya tinggal pasrah pada nasib.

Kalau sudah begini, sudah tidak ada alasan lagi bagi kita untuk diam atau hanya berkata ’kasihan’. Saatnya kita bertindak..! Selamatkan petani Indonesia dari kemelaratan...!!!

To be continued........

B. Masyarakat dan Petani Sendirilah yang Akhirnya harus Berjuang

C. Pertanian Ramah Lingkungan Solusi Mengangkat Ekonomi Keluarga Petani

Rabu, 07 Mei 2008

MENGANGKAT EKONOMI PETANI DENGAN PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN

A. Pemerintah Terbukti Tidak Mampu Mensejahterakan Petani Kita (Bag I -dari 4 tulisan)

Sudah puluhan tahun masyarakat kita yang berprofesi sebagai petani berkarya. Sebenarnya profesi mereka layak disebut ’berkarya’, disamping hanya bekerja. Ya, mereka berkarya bukan hanya untuk kebutuhan keluarganya sendiri. Mereka berkarya menyediakan kebutuhan ’perut’ hampir seluruh masyarakat Indonesia. Dari mulai pejabat, pengusaha, hingga rakyat jelata di negeri ini hampir semuanya membutuhkan nasi setiap hari.

Hitungan kasarnya, jika 80% saja rakyat indonesia yang mengkonsumsi nasi sebagai kebutuhan pokoknya, maka minimal sekitar 160 juta penduduk Indonesia butuh makanan yang satu ini setiap hari. Dari sudut pandang ekonomi, jelas ini merupakan pangsa pasar terbesar untuk hitungan bisnis.

Ambil perhitungan perbandingan pangsa pasar telepon seluler di Indonesia. Beberapa operator selular di Indonesia berlomba-lomba merebut pangsa pasar dari jutaan penduduk Indonesia yang haus teknologi komunkasi ini. Ada yang baru mendapat di bawah 10 juta pelanggan, ada yang di atas 10 juta pelanggan, namun pasar mereka belumlah mencapai 160juta pelanggan. Tapi jika kita melihat laporan keuntungan mereka di berbagai media massa, laba bersih Operator XL saja bisa 1 milyar rupiah lebih dalam setahun. Belum lagi operator besar lainnya. Itu pun mereka sudah melakukan perang harga murah untuk menggaet calon konsumen baru. Kerja atau karya mereka terhitung masih baru, kebanyakan masih di bawah 10 tahun.

Sekarang kita lihat perbandingan pangsa pasar kebutuhan pokok nasi di Indonesia. Jumlahnya mungkin lebih 160 juta orang. Apa yang kita dengar dari media massa tentang kehidupan para petani yang sudah berkarya puluhan tahun itu? Sampaikah laba bersih mereka 1 milyar setahun meski digabung pendapatan jutaan petani di Indonesia? Hmm...memang pertanyaan konyol! Karena kita sendiri tentu sudah tahu jawabannya.

Yang kita dengar dari media massa sejatinya adalah kisah-kisah memilukan kehidupan petani Indonesia. Layaknya status hidup di bawah garis kemiskinan, para petani kita hidup ibarat pepatah melayu : ”hidup segan, mati tak hendak”. Ya, mereka ada ibarat tiada. Tapi jika mereka berhenti bekerja, karya mereka masih sangat dibutuhkan negeri ini. Apa jadinya jika seluruh petani Indonesia berhenti bekerja? Misal mereka mogok kerja setahun dan beralih profesi? Presiden pun pasti tidak akan tahan karena kita tahu beliau pasti juga membutuhkan nasi setiap hari.

Di sini kita hanya ingin mengangkat permasalahan dasar yang di hadapi para petani kita. Mereka pada umumnya miskin, tidak punya lahan lagi, banyak anak, pendidikan kurang, harga pupuk dan sarana produksi pertanian semakin mahal, sementara harga beras yang mereka produksi dibeli dengan harga rendah. Inilah yang ingin kita angkat dan kita katakan bahwa pemerintah terbukti tidak mampu mensejahterakan petani.

Ooh...sungguh malang petaniku!


To be continued........

A. Pertanian ”Kimia” telah Merosotkan Nilai Ekonomi Petani dan Menimbulkan Mental Ketergantungan

A. Masyarakat dan Petani Sendirilah yang Akhirnya harus Berjuang

B. Pertanian Ramah Lingkungan Solusi Mengangkat Ekonomi Keluarga Petani











Kamis, 17 April 2008

Sepenggal usaha untuk Petani


Kerjaku demi membela petani...

Hari ini aku benar-benar lelah....mengendarai motor lbh kurang sejauh 20km mencari toko tani yang katanya Agen Tani besar di Leuwiliang-Bogor...Aku dapat info itu dari agen tani kami yang lebih kecil di Laladon...Kubawa sample 2 kantong berisi pupuk organik dan media tanam di bagian depan motor...

Sebenarnya aku tdk terlalu tahu lokasi yg dimaksud...Namun berbekal semangat ingin membuat laku produk petani binaan kami, maka kupacu mtr dengan kecepatan 60-80km utk mencari toko dimaksud. Aku berhenti 2 kali untuk menanyakan kpd org2 pinggir jalan. termasuk kpd petugas bensin sewaktu aku mengisi bensin...."Oh, kalo Cipelang masih 8km lagi mas dari sini..." keningku menyeringai sambil membayangkan ternyata lokasi itu masih jauh juga...."Tapi kalo pake motor dekat kok mas, gak kan terasa, pasti cepat..!" Hmm, aku sedikit terhibur juga..

Segera kupacu motorku ngebut lagi setelah "minum" bensin Rp. 10.000,- alias 2,2 liter....Karena katanya 8km lagi, aku segera mengira2 dari spidometerku ; sekarang jarum menunjukkan 36.067 km kebih dikit. Ah, berarti pada angka 36.075km aku harus siap2 berhenti....Kata si Mas di POM Bensin tadi posisi tokonya ada di sebelah kiri jalan..."Pokoknya setelah melihat mesjid besar di sebelah kiri, mas harus siap2 berhenti karena itu berarti udah dekat..."

Petunjuk itu membuatku sedikit lega.....namun aku masih bertanya dalam hati; Biasanya orang pinggiran kalo nyebut jarak sekian kilometer kebanyakan gak tepat alias asal2an. Pernah suatu ketika aku nanya waktu survey di perkampungan dekat kaki Gunung Salak. Aku menanyakan lokasi suatu kelurahan/RW yang akan menjadi tempat surveyku sewaktu dulu jadi petugas survei Lembaga Demografi UI. "caket pak dari die' (dekat pak dari sini)...Sambil si Ibu tsb menunjukkan arah yg katanya dekat tadi. ternyata jarak tempuhnya naik turun bukit dan posisi lokasi yg saya cari ada dibalik bukit yang terjauh..Hmm, sungguh orang desa aneh,,keluhku waktu itu...

Kembali ke pencarianku hari ini, ternyata petunjuk petugas Pom Bensin tadi sangat tepat..Ketika sudah menempuh jarak 7km dari lokasi Pom Bensin, aku berhenti sekali utk bertanya kepada orang di pinggir jalan...." Oh, kalo Cipelang mah tinggal 1Km lagi dari sini..di depan ini kan ada pertigaan...nah, 1km ke depan ada pertigaan lagi,,,nah itulah Cipelang mas" begitu kira-kira kata orang tadi..

Singkat cerita aku sampai di toko agen besar tersebut. Hmm, memang bangunan tokonya besar, barang2nya juga banyakkk...terutama pupuk kimia yang jumlahanya bisa ratusan karung...sementara aku bawa pupuk organik dan berharap merupakan peluang bagus untuk menawarkan kpd pemilik toko...

Bagai Punuk merindukan bulan...Ternyata harapan itu bertolak belakang! Pak H. jaja sang pemilik sedang keluar. yang ada hanya istrinya dan beberapa pegawai..Oleh sang istri aku disambut dengan suasana dingin meski aku sudah bersikap ramah....waktu itu aku perkenalkan diri dan memperlihatkan produk yg aku bawa..." Kalo pupuk kompos atau organik disini gak jalan mas, Coba lihat di samping depan, itu pupuk kompos titipan orang udah setahun gak laku-laku..paling yang make saya aja setelah dilihat banyak yang rusak..."
Greeeeng! telingaku seperti didekatkan pada 2 wajan bekas yang ditepuk....1 tahun??? "Ah. mungkin kurang promosi Bu". Begitu aku berkilah....Memang di sini bukan pasarnya mas, kalo di kota pasti laku, tapi kalo dekat desa atau pinggiran gini, mana ada yg mau beli.....

Wah benar juga, aku salah tempat berarti....tapi sejurus kemudian aku berkata "mungkin Ibu punya beberapa pelanggan dari perusahaan perkebunan yang ada di sekitar sini..barangkali mereka bisa membutuhkannya bu".Aku merasa menang karena teringat target pasar perkebunan memang menjadi incaranku...Tapi tetap saja ibu itu pesimis dan pikirannya tidak terbuka mesti aku katakan pupuk kami merupakan produksi petani dhuafa binaan LPS-Dompet Dhuafa.

Akhirnya produk dan brosur aku titipkan ke ibu itu sambil titip pesan kalo nanti aku akan telpon ke pak H. Jaja (suamainya, Aku dapat nomor dari istrinya)...

Pulangnya sebelum nyampe kantor aku mampir ke kantor DPRD karena dapat kabar akan ada pameran tanaman...ini kesempatan menurutku...karena untuk menggenjot penjualan bulan ini yg tertinggal jauh dari target, pameran merupakan ajang yg tepat...Biasanya saat ikut pameran omset kami meningkat....

Ya, aku masih nego..baik ama panitia maupun pada atasan kantor ku sendiri....

Semoga semua ini terkabul...dan petani bisa produksi lagi setelah stoknya menumpuk di cluster produksi dan di gudang kami sendiri......dan sempat tenaga harian tidak ada kerjaan mengemas pupuk karena stok sudah dikemas semua namun belum terjual....

Semoga esok hari penjualan akan lebih baik lagi......

Senyum petani adalah kerinduanku....
tenaga muda desa bisa bekerja memproduksi dan mengemas pupuk adalah kebahagiaanku...
semoga ini bisa melupakan sakit hati mereka pada pemerintah yg tidak pernah berpihak nyata....

Semoga...........

Rabu, 16 April 2008

Asian Brain Internet Asli Bandung Euy!!!

Belajar dan hasilkan uang.! Internet memang benar-benar bisa menjadi sumber penghasilan bagi anda...
Belajarlah pada Miss Anne Ahira, Mojang asli indonesia asal Bandung...
Sang "Internet Marketer" kaliber dunia......CEO Asian Brain....Strategi marketingnya memikat pelaku bisnis internet di dunia...dan
keahliannya berhasil membukukan banyak penjualan lewat internet....Uang Ribuan dollar telah dihasilkannya...
Saatnya anda bisa belajar pada sang guru.....
Dialah....Anne Ahira....
Klik : http://www.AsianBrainAhira.com





Salam sukses,
DAvit
http://www.get-entrepreneurprofit.com
Google